Ketahui Aplikasi Sinyal Trading Saham untuk Maksimalkan Cuan
.jpg "Ketahui Aplikasi Sinyal Trading Saham untuk Maksimalkan Cuan")
Dalam trading saham, trader akan membeli produk ketika harganya turun dan menjual saat harga naik. Maka dari itu penting untuk trader ketahui mengenai pergerakan harga saham. Dengan menggunakan aplikasi sinyal trading saham, trader akan dengan mudah mendapatkan cuan.
Aplikasi Sinyal Trading Saham
Sinyal trading menjadi dasar penilaian sebagai tanda untuk menjual maupun membeli sebuah aset keuangan. Dengan kata lain sinyal beli saham berupa rentang harga yang dapat membantu trader memutuskan untuk membeli saham tersebut dengan target keuntungan tertentu.
1. Mengenal Sinyal Trading Saham
Sinyal trading merupakan rangkuman informasi mengenai potensi dari pergerakan harga pada produk investasi seperti saham yang dibuat oleh analis pasar. Salah satu kegunaan dari sinyal trading saham adalah menjadi referensi trader untuk membuka posisi pada penjualan maupun pembelian.
Selain itu, sinyal trading juga berperan sebagai sinyal jual beli saham pada rentang harga tertentu sehingga trader bisa mendapat keuntungan pada tingkatan harga. Indikasi yang ada pun berbagai macam, mulai dari sinyal harian melalui pesan singkat hingga jualan robot bersistem member get member.
2. Keuntungan Memakai Sinyal Trading
Menggunakan aplikasi sinyal trading saham dengan tepat tentu dapat menghasilkan profit menakjubkan. Namun tidak hanya itu, trader juga dapat merasakan trading seperti seorang profesional karena dapat menyelesaikan berbagai transaksi yang rumit.
Selain itu dengan menggunakan sinyal trading maka trading akan terasa lebih sederhana dan mudah. Tak hanya itu, trader juga dapat memanfaatkan sinyal trading sebagai media belajar dan memahami cara kerja, tips, serta strategi yang menghasilkan keuntungan dalam melakukan transaksi.
3.Komponen Sinyal Akurat
Banyak orang mencari sinyal trading melalui berbagai cara, yaitu situs web, forum online, hingga komunitas tertentu. Padahal, siapapun bisa membuat sendiri dengan melakukan analisa harga saham atau melakukan screening dan memasang ‘alert’ agar peringatan bisa muncul otomatis.
• Pola Grafik
Pola grafik atau grafik candlestick biasa trader gunakan untuk memperhatikan pergerakan harga saham. Selain itu juga akan muncul beberapa pola tertentu dari waktu ke waktu seperti Head and Shoulders, Triangle, dan lain sebagainya.
Trader juga harus memahami arti dari setiap pola tersebut yang pastinya berbeda satu sama lain. Contohnya adalah sinyal beli akan muncul apabila pergerakan candlestick menembus garis teratas pola Ascending Triangle.
• Indikator Teknikal
Komponen sinyal akurat pada aplikasi sinyal trading saham berikutnya adalah mengenai indikator teknikal. Biasanya analisis teknikal trader gunakan untuk transaksi saham dalam jangka pendek seperti harian. Tujuannya adalah untuk mengamati pola data pasar, harga saham, dan volumenya.
Grafik saham dapat sejalan dengan beberapa indikator sebagai pemicu sinyal trading seperti MACD (Moving Average Convergence / Divergence), Relative Strength Index (RSI), dan lain sebagainya. Misalnya ketika garis RSI berada di bawah ambang 30.0 hal itu mengartikan adanya sinyal beli.
• Valuasi Harga Saham
Trader memantau pasar untuk memilih saham yang tepat dengan menggunakan perhitungan nilai intrinsik, Price to Book Value (PBV), Price to Earning Ratio (PER), maupun berbagai parameter lainnya. prinsipnya adalah trader membandingkan nilai saham wajar dengan harga sekarang.
Apabila harga saham saat ini turun ke bawah nilai wajar saham, maka itu menandakan sinyal beli. Dengan melakukan pembelian saham pada saat harga turun tentu akan memberi keuntungan bagi trader. Mereka dapat menjual kembali saham ketika harga naik dan mendapat profitnya.
• Aksi Bandar
Saat melakukan trading saham, trader dapat memantau volume dan frekuensi jual beli suatu produk dengan menggunakan aplikasi sinyal trading saham atau aplikasi pemantau pasar seperti RTI. Ketika pihak Bandar sedang mengakumulasi saham, maka trader dapat membeli saham tersebut.
Pembelian trader pada waktu tersebut dapat memberi keuntungan karena terjadinya kenaikan harga beberapa saat setelahnya. Namun tentu saja cara ini memiliki resiko cukup tinggi. Resiko tinggi tentu berbanding lurus dengan peluang keuntungan, maka masih banyak trader mengandalkan cara ini.
4. MAP Trading Plan
aplikasi sinyal trading saham MTP atau Map Trading Plan merupakan sebuah platform yang mempermudah trader untuk memilih saham one day trading maupun swing trading. Cara menggunakannya yang mudah membuat trader bisa menemukan saham dengan potensi naik.
• Keunggulan
Ada berbagai keunggulan yang MTP tawarkan pada penggunanya. trader akan cepat mengetahui kapan waktu tepat untuk melakukan jual beli saham. Selain itu, trader pemula dapat menemukan saham dengan peluang naik minimal 1% di bursa saham Indonesia dalam waktu singkat.
Selain itu, menggunakan aplikasi Map Trading Plan akan membantu trader untuk transaksi jual beli saham Indonesia dengan mudah kapanpun dan dimanapun mereka inginkan. Tentunya hal ini akan membuka lebar peluang profit serta mengurangi resiko transaksi bagi trader.
5. Marketplace Sinyal
Dalam sebuah aktivitas trading saham, analisa akan memberi pengaruh besar pada hasilnya. Jika analisa tepat maka peluang untungnya akan semakin besar. Dengan selalu memberi informasi terbaru mengenai rekomendasi saham, Marketplace Sinyal hadir untuk mempermudah trader.
Marketplace Sinyal memiliki berbagai fitur andalan untuk penggunanya. salah satunya adalah sinyal up to date dimana aplikasi menyediakan informasi sinyal baru setiap harinya. Selain itu, trader dapat memilih satu dari delapan kategori sinyal yang cocok dengan tipe mereka.
6. Analisis Teknikal Saham
Indikator analisis teknikal dalam aplikasi sinyal trading saham berfungsi sebagai usaha memaksimalkan keuntungan. Hal ini karena indikator teknis kerap trader gunakan untuk mendapat bayangan umum mengenai naik turunnya harga saham serta pasarnya.
• On Balance Volume (OBV)
Jenis analisis teknikal saham yang sebaiknya trader pahami adalah on balance volume atau OBV. Teknik ini menggabungkan harga dan volume pada suatu saham untuk mengonfirmasi pergerakan harga saham. OBV naik berarti pembelian melebihi volume penjualan sehingga harga lebih tinggi.
Selain itu ada analisisi teknikal Average Directional Index atau ADX, Accumulation Line, Aroon Indicator, Moving Average Convergence Divergence, Relative Strength Index, dan Stochastic Oscillator. Semua jenis tersebut memiliki kelebihan dan kemudahannya masing-masing.
• Moving Average
Jenis analisis teknikal moving average merupakan indikator dengan cara menghitung pergeratakan rata-rata harga saham dalam beberapa hari. Nilai ini akan terpapar dalam sebuah garis di layar trading. Perhitungan moving average akan membuat harga rata-rata terus update.
Ketika menggunakan moving average, trader bisa memilih rentang waktu yang mereka ingin ketahui. Ada beberapa variasi rentang waktu, yang paling umum adalah 20 hari, 50 hari, 100 hari, dan 200 hari. Rentang ini akan tertulis dengan MA20, MA50, MA100, dan MA200 dalan chart saham.
Demikian pembahasan mengenai aplikasi sinyal trading saham. Penggunaan sinyal trading akan sangat bermanfaat untuk trader karena bisa membantu dalam pembacaan gerakan naik dan turunnya harga saham.